BABO, jurnalpapua – Sosialisasi pemilu serentak 2024 ke pemilih pemula yang diselenggarakan KPU Provinsi Papua Barat dan KPU Teluk Bintuni pada Rabu (25/10/2023), mendapatkan respons cukup baik dari para siswa SMA Negeri Persiapan Babo, Distrik Babo Kabupaten Teluk Bintuni.
Sebagai pemilih pemula, para siswa kelas XII SMA Negeri Persiapan Babo ini cukup aktif dan kritis atas materi yang disampaikan Deni Darius Airory, Komisioner Divisi Sosialisasi Pendidikan Pemilih, Partisipasi Masyarakat dan SDM KPUD Teluk Bintuni.
Pemahaman mereka dalam pelaksanaan pemilu serentak 2024, sudah cukup terbentuk. Hal ini terlihat ketika Deni menanyakan bagaimana cara mereka bisa menggunakan hak pilihnya, ketika usia baru menginjak 17 tahun dan belum memiliki KTP.
“Kan ada KK yang bisa kita gunakan,” jawab sebagian besar siswa.
SMA Negeri Persiapan Babo, menjadi lokasi ketiga sasaran sosialisasi pemilu 2024 yang dikemas dalam program KPU Goes to School oleh KPU Provinsi Papua Barat dan KPU Teluk Bintuni.
Sebelumnya, kegiatan serupa dilaksanakan di SMA Negeri 1 Bintuni dan SMA Negeri Meyado Distrik Meyado.
Baca juga: Tingkatkan Partisipasi Pemilih Pemula, KPU Sosialisasikan Pemilu 2024 ke Siswa SMA di Teluk Bintuni
Kepala SMA Negeri Persiapan Babo, Slamet Riyadi menyampaikan apresiasi atas terpilihnya SMA Persiapan Babo sebagai tujuan sosialisasi.
“Semoga dengan sosialisasi ini bisa bermakna bagi anak-anak kami yang baru akan mengikuti pemilu. Semoga mereka mendapatkan pencerahan tentang pesta demokrasi, dalam hal ini pemilu serentak 2024,” kata Slamet Riyadi.
Ketua KPU Papua Barat, Paskalis Semunya menyampaikan, konstribusi pemilih pemula di Papua Barat bisa mencapai 15 sampai 20 persen dari Daftar Pemilih Tetap (DPT). Komposisi ini tak jauh beda dengan kondisi DPT di Teluk Bintuni.
“Jadi dengan sosialisasi ini, kami sebagai penyelenggara ingin bagaimana adik-adik tidak salah dalam menggunakan hak pilih.
Penting bagi kami menyampaikan informasi ini kepada adik-adik di SMA Babo,” kata Paskalis.
Sedangkan Deni Dorius Airory selaku pemateri sosialisasi, berharap para siswa sebagai pemilih pemula yang melek teknologi media sosial, bisa menjadi penerus informasi ke masyarakat yang lebih luas untuk menyampaikan pentingnya menggunakan hak pilih yang jujur dan adil.
“Kalau ada tete nenek yang belum tahu kapan pemilu dilaksanakan, tolong sampaikan ke mereka. Begitu juga ke teman-teman kalian yang di luar sekolah ini. Sampaikan informasi pemilu yang kalian dapat hari ini dengan baik,” pinta Deni.
Selain Ketua KPU Papua Barat Paskalis Semunya dan Deni Airory, sosialisasi pemilu 2024 di SMA Negeri Persiapan Babo, juga dihadiri Ansar, Komisioner Divisi Teknis dan Data KPU Teluk Bintuni; Eko Priyo Utomo, Komisioner Divisi Hukum; Kenny Alexander Kindewara, Kasubag Teknis dan Data KPUD Teluk Bintuni serta sejumlah staf di Sekretariat KPU Papua Barat dan Teluk Bintuni. JP01