
BINTUNI, jurnalpapua – Pemuda di kompleks KPPD Tahiti, Kelurahan Bintuni Barat Distrik Bintuni, mempercayakan penyelesaian persoalan air bersih bagi masyarakat di wilayah pemukiman padat penduduk itu ke paslon Bupati-Wakil Bupati Yohanis Manibuy – Joko Lingara Iribaram (YO JOIN).
Selain itu, lapangan sepak bola Tahiti yang dulu menjadi ruang publik anak-anak muda menyalurkan bakat, juga menjadi aspirasi agar diperbaiki sehingga berfungsi kembali dengan baik.
Pernyataan ini disampaikan Satro Okrofa, saat peresmian Posko Manu Reto untuk pemenangan YO JOIN pada Rabu (3/10/2024) malam. Posko ini diberi nama Manu Reto, yang artinya ‘Kamu Dua Boleh’.
“Teluk Bintuni saat ini membutuhkan pemimpin yang masih muda-muda. Kami mendukung kaka berdua jadi Bupati dan Wakil Bupati, karena kami percaya kaka berdua ini yang bisa menyelesaikan persoalan terkait kebutuhan air bersih di kompleks ini,” kata Satro Okrofa, yang juga Ketua Posko Manu Reto.
Ketersediaan air bersih di Tahiti, menjadi persoalan menahun yang tidak pernah terselesaikan oleh pemerintaan saat ini. Masyarakat yang membutuhkan air bersih, harus mengambil secara manual di tempat Haji Teke’ dengan berjalan kaki.
Kondisi ini cukup memprihatinkan, mengingat komplek KPPD Tahiti berada di kawasan perkotaan yang dekat dengan pusat pemerintahan.
Selain itu, pemuda KPPD juga berharap paslon YO JOIN memperhatikan kondisi lapangan Tahiti jika sudah duduk sebagai Bupati dan Wakil Bupati. Kata Satro, dulu lapangan itu menjadi tempat aktivitas olahraga anak-anak muda di Tahiti saat sore, sehingga ada kegiatan positif yang menjauhkan anak remaja dan pemuda dari hal-hal yang tidak baik.
“Sekarang lapangan ini sudah rusak. Tidak ada perhatian dari pemerintah untuk memperbaiki. Anak-anak muda KPPD menjadi tidak ada tempat untuk berolahraga. Kami mohon ini menjadi perhatian kaka berdua, agar generasi penerus daerah ini tidak terjerumus pada hal-hal yang negatif,” tukas Satro.
Agar harapannya itu terwujud, pemuda KPPD kompak untuk berjuang memenangkan paslon YO JOIN. Salah satu bentuk komitmen itu, adalah pendirian posko yang dibangun secara swadaya dari pemuda KPPD.
“Ada juga bantuan dari kaka-kaka dewan untuk beli material. Tapi untuk pembangunan, kami sendiri yang menyelesaikan,” kata Satro.
Menanggapi permintaan itu, Yohanis Manibuy yang hadir bersama Joko Lingara dan para komandan teritorial tim pemenangan YO JOIN menyampaikan, persoalan ketersediaan air bersih menjadi prioritas yang akan diselesaikan ketika dirinya menjabat.
“Kedepan kita pasti akan melakukan sesuatu yang terbaik untuk menghadirkan air bersih untuk masyarakat di sekitar sini. Itu menjadi program utama saya bersama kaka Joko,” kata Anisto, sapaan populer Yohanis Manibuy. JP03