SORONG, jurnalpapua.id – Peringatan Hari Lahir ke-96 NU di Kabupaten Sorong pada Minggu (30/1/2022), berlangsung kidmat dan meriah. Salah satu rangkaian kegiatan yang diwarnai tangis bahagia, adalah Khitanan Massal yang dikoordinir pengurus NUCare Lazisnu.
Sebanyak 46 anak usia 6 hingga 12 tahun menjadi peserta khitanan massal gratis tersebut. Mereka berasal dari Distrik Aimas, Mariyai, Makbusun, Mayamuk, Matawolot hingga Distrik Seget. Bahkan ada peserta dari Kota Sorong. Menariknya, dari puluhan anak ini terdapat seorang peserta khitanan massal berusia 22 tahun yang berstatus muallaf.
“Alhamdulillah dari awal pelaksanaan hingga selesai kegiatan, berlangsung lancar. Kondisi ini tak lepas dari peran serta dari sinergi semua pihak, baik dari seluruh unsur Banom PCNU dan pihak luar,” kata Parluji, Ketua NUCare Lazisnu Kabupaten Sorong.
Untuk menyelesaikan prosesi itu, NUCare LazisNU melibatkan enam orang tenaga medis gabungan dar sejumlah puskesmas, yang dikoordinir Haji Sujito. Usai mengikuti pembukaan di aula lantai dua sekretariat PCNU, peserta menjalani prosesi khitan di aula lantai satu.
Selain mengikuti khitan secara gratis, para peserta juga menerima bingkisan masing-masing berisi sarung, kopiah, kalender NU serta uang saku sebesar Rp 200 ribu. Dijelaskan Parluji, sumber dana dari pelaksanaan kegiatan ini diambilkan dari Kotak Infaq (KOIN) NU yang selama ini dihimpun dari warga Nahdliyin.
Turut hadir dalam rangkaian perayaan Harlah NU ini, Wakil Bupati Sorong Suka Harjono S.Sos, Anggota DPRD Kabupaten Sorong Suprapto dan Asisten Setda Kabupaten Sorong, Suroso MA. Selain khitanan massal, disampaikan Sekretaris Umum PCNU Kabupaten Sorong Herry Widyaprasetya, jajaran pimpinan PCNU Kabupaten Sorong yang dinahkodai H Rofiul Amri M.Pd ini juga menyelenggarakan turnamen pencak silat yang dikoordinir PC Pagar Nusa. JP03
