BINTUNI, jurnalpapua – DPD Partai Nasdem Kabupaten Teluk Bintuni, secara resmi telah mengusung Daniel Asmorom-Alimudin Baedu sebagai paslon Bupati-Wakil Bupati Teluk Bintuni periode 2024-2029 dalam kontestasi Pilkada Serentak 27 November 2024.
Ironisnya, sejumlah kader dan pengurus inti partai biru besutan Surya Paloh ini justru melarikan diri dan bergabung serta memberikan dukungan politik untuk kemenangan Yohanis Manibuy-Joko Lingara (YO JOIN), paslon yang yang diusung koalisi 11 partai politik.
Seperti diketahui, Yohanis Manibuy, Ketua DPD Partai Golkar Teluk Bintuni dan Joko Lingara, Ketua DPC Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Teluk Bintuni, diusung sebagai paslon Bupati-Wakil Bupati Teluk Bintuni oleh Partai Golkar, PPP, Partai Perindo, PAN, PKB, PSI, Hanura, Partai Gelora, Partai Ummat, Partai Garuda serta PBB.
Sedangkan DPD Nasdem Teluk Bintuni, berkoalisi dengan Partai Demokrat untuk mengusung Daniel Asmorom – Alimudin Baedu.
Kader dan pengurus inti DPD Nasdem Teluk Bintuni yang saat ini menyatakan dukungan dan bergabung dengan paslon YO JOIN, antara lain Stepanus Balubun, Abdul Rasyid Fimbay, Muhammad Run Refideso serta Sahaji Refideso.
Stepanus Balubun adalah kader Nasdem yang menjabat sebagai Anggota DPRD Teluk Bintuni periode 2019 – 2024, dan Abdul Rasyid Fimbay adalah Ketua Badan Pemenangan Pemilu (Bappilu) Partai Nasdem. Sedangkan Muhammad Run Refideso, adalah Wakil Ketua Bidang Adat dan Agama, serta Sahaji Refideso sebagai anggota Nasdem.
Berita Terkait: Inginkan Perubahan, Kader Partai Nasdem Teluk Bintuni Lompat Pagar Dukung YOJOIN
Ada dua alasan utama para kader ini mendukung kemenangan YOJOIN. Pertama, YO JOIN dapat dipercaya untuk meneruskan proses pemekaran Kabupaten Babo Raya yang saat ini sudah selesai naskah akademik.
“Yang kedua kenapa kami mendukung beliau (YOJOIN)? Karena kami menginginkan adanya proses pembangunan yang berkelanjutan,” kata Rasyid Fimbay, saat menghadiri peresmian Posko YOJOIN di kompleks Telkom, Kamis (3/10/2024) malam.
Pada kesempatan yang sama, Stepanus Balubun menambahkan, pemerataan pembangunan Teluk Bintuni yang memiliki wilayah cukup luas, hanya bisa dilakukan oleh pemimpin yang enerjik, sehat dan kuat.
“Tidak meratanya pembangunan di Bintuni selama ini, karena kondisi pemimpin yang tidak bisa menjangkau seluruh wilayah. Jadi jangan terulang lagi. Kita harus pilih pemimpin yang enerjik, kuat dan sehat,” tandas Stevi, sapaan Stepanus Balubun.
Meski masih aktif sebagai anggota Partai Nasdem, para kader ini tidak ragu untuk bergabung dan memberikan dukungan untuk kemenangan paslon YOJOIN di Pilkada 27 November 2024.
Isu pemecatan para kader ini, kata Abdul Rasyid Fimbay, hanya dilontarkan orang yang tidak tahu Anggaran Dasar (AD) organisasi. Menurutnya, pada Bab VIII Pasal 13 ayat 3 Anggaran Dasar Partai Nasdem disebutkan; Pemberhentian seorang anggota sebagaimana diatur dalam ayat 2, ditetapkan oleh Dewan Pimpinan Pusat (DPP).
“Bukan oleh Sekretaris DPD bukan. Kita ini orang organisasi, kita tahu. Jadi tidak usah baku tipu. Semua itu ada proses, bukan serta merta,” tandas Rasyid Fimbay. JP03