BINTUNI, jurnalpapua – Nama Sugandi sudah tidak asing bagi penduduk Kabupaten Teluk Bintuni, Papua Barat, karena usaha minyaknya yang telah menjangkau seluruh lapisan masyarakat hingga di pelosok.
Selain dikenal sebagai pengusaha minyak dengan mendirikan sejumlah SPBU di wilayah pesisir pantai dan pegunungan, Sugandi juga membuka puluhan pangkalan minyak tanah untuk memudahkan warga mendapatkan kebutuhan dapur tersebut dengan harga murah.
“Orang usaha minyak itu, tidak ubahnya seperti orang berpolitik. Tujuan utamanya adalah melayani kebutuhan dasar masyarakat,” kata Sugandi, caleg noor urut 11 dapil Bintuni 1 dari Partai Golkar, Rabu (24/1/2024).
Pria murah senyum ini sudah lama menekuni usaha BBM, dengan merintisnya sejak dari nol. Ia mengaku memilih usaha itu, lantaran adanya misi sosial yang bersentuhan langsung dengan masyarakat, yakni misi melayani.
Sugandi mengatakan, tak bisa dibayangkan bagaimana sulitnya kehidupan warga Bintuni jika tak ada pengusaha BBM, baik jenis Solar, Pertalite, Pertamax ataupun minyak tanah. Antrian panjang warga yang ingin membeli minyak tanah, dulu menjadi pemandangan rutin yang lazim terlihat.
Selain itu, harga minyak tanah sangat tidak terkendali, jauh di atas Harga Eceran Tertinggi (HET) yang ditetapkan pemerintah daerah.
Persoalan ini yang kemudian dibereskan Sugandi, dengan membuka puluhan pangkalan minyak tanah di bawah naungan Agen Minyak Tanah (AMT) CV. Sugandi Qolbi Barokah. Bahkan dengan pangkalan yang memudahkan masyarakat membeli minyak tanah, Sugandi menjual komoditi migas itu di bawah HET, yakni Rp 6.000 / liter, dari HET yang ditetapkan pemerintah sebesar Rp 7.000/liter.
“Alhamdulillah sekarang membeli minyak tanah sudah tidak antri lagi, sejak Pak Sugandi membuka banyak pangkalan minyak tanah. Harganya juga lebih murah. Minyaknya yang sekarang menunggu pembeli, bukan lagi pembeli yang menunggu minyak,” kata Suyanto, warga SP 5 Kampung Argosigemerai Distrik Bintuni.
Bagi Sugandi, melayani untuk membantu meringankan beban masyarakat adalah bagian dari ibadah. Hal ini yang mendasari Sugandi ingin melebarkan jangkauan pelayanannya ke masyarakat, melalui panggung yang lebih luas lagi.
Dalam kontestasi Pemilu serentak yang digelar 14 Februari 2024, nama Sugandi masuk sebagai calon anggota DPRD Teluk Bintuni dari Partai Golkar. Pengusaha yang juga pernah duduk sebagai anggota dewan ini, berangkat dari Daerah Pemilihan (Dapil) Bintuni 1, nomor urut 11.
“Bagi saya, panggung politik itu adalah sarana untuk saya bisa melayani masyarakat lebih luas. Dengan kapasitas sebagai anggota dewan yang memiliki kewenangan membuat kebijakan daerah, saya ingin memberikan pelayanan yang lebih. Bukan hanya melayani masyarakat yang membutuhkan BBM,” urainya. JP01
