BINTUNI, jurnalpapua – Ada fakta menarik yang baru terungkap dalam momen Pelepasan Perdana Produk Makanan Kaleng Bio Bintuni ke Kabupaten Demak, Jawa Tengah oleh Wakil Presiden RI pada Jumat (14/7/2023) lalu.
Kontainer ukuran 20 feet di atas truk yang menjadi obyek seremonial pengiriman perdana produk makanan kaleng Bio Bintuni itu, diduga hanya berisi 7 ton udang beku milik PT Holi Mina Jaya (HMJ). HMJ adalah salah satu perusahaan pengolahan udang di Bintuni yang menampung hasil tangkapan nelayan.
Kontainer ini juga bukan seperti lazimnya kontainer untuk mengirim produk kemasan dalam kaleng, namun terlihat dilengkapi dengan mesin pendingin yang biasa digunakan untuk pengiriman barang basah atau mentah.
Baca juga : Makanan Kaleng Produksi UMKM Bintuni, Labelnya Kepiting saos Tiram Isinya Ikan Congge Kuah Kuning
Konfirmasi terkait isi kontainer itu disampaikan Tan Yeok Khiang alias Akiang, kepala perwakilan PT HMJ di Bintuni. Kantor pusat perusahaan ini berada di Jl Majapahit Pedurungan, Kota Semarang, Jawa Tengah.
Sebelum menjadi obyek pengiriman produk makanan kaleng Bio Bintuni di Kampung Waraitama SP1 pada 14 Juli 2023, sebanyak 7 ton udang beku tersebut dimasukkan dalam kontainer di lokasi pabrik PT HMJ di pada 13 Juli 2023.
“7 ton pak, tidak penuh. (loading) tanggal 13, (dibawa ke pabrik pengalengan) tanggal 14,” kata Akiang kepada media ini, Senin (17/7/2023).
Saat di lokasi pabrik pengalengan yang menempati lokasi bekas Rumah Pemotongan Hewan (RPH) di Kampung Waraitama SP1, kontainer itu kemudian dipasang spanduk yang bertuliskan “Pelepasan Perdana Produk Makanan Kaleng Bio Bintuni ke Kabupaten Demak Jawa Tengah oleh Wakil Presiden RI Prof. DR (HC) K.H Ma’ruf Amin.
Pemberangkatan kontainer ini ditandai dengan penekanan tombol sirine oleh Wapres RI di Distrik Babo, bersamaan dengan ground breaking pembangunan Kawasan Industri Terpadu (KIT) Teluk Bintuni di Onar, Distrik Sumuri.
Di lokasi industri pengalengan, Plt Sekda Teluk Bintuni Frans Nikolas Awak yang didaulat untuk menggunting pita pengiriman perdana produk makanan kaleng Bio Bintuni tersebut. Akiang selaku perwakilan dari PT HMJ, juga terlihat hadir menyaksikan prosesi itu.
Baca juga : Industri Makanan Kaleng Bio Bintuni; Pereda Nyeri Pasca Pabrik Pupuk Pergi
Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Kampung, Haris tak menyangkal bahwa kontainer yang diberangkatkan oleh Wakil Presiden itu berisi udang beku sebanyak 7 ton milik PT HMJ.
“Karena untuk membeli udang dari masyarakat kita tidak punya uang. Makanya kita ajak perusahaan itu (HMJ) kerjasama untuk membelinya, karena mereka yang punya uang,” kata Haris saat dikonfirmasi di kantornya, Jumat (21/7/2023). JP01