RUPS Indosat Ooredoo Hutchison Fokus Percepat Integrasi untuk Berdayakan Indonesia

0
157
Tampak pada gambar, Direktur Utama PT Indosat Tbk, Vikram Sinha (tengah), Direktur PT Indosat Tbk, Lee Chi Hung (Kanan), Direktur PT Indosat Tbk, Armand Hermawan (dua dari kanan), Direktur PT Indosat Tbk, M. Buldansyah (dua dari kiri), Direktur Independen PT Indosat Tbk, Irsyad Sahroni (kiri), Pada saat berfoto bersama saat Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan ("RUPST") di Jakarta (28/6).
Spread the love

JAKARTA,jurnalpapua.id – PT Indosat Tbk (“Indosat Ooredoo Hutchison”, “IOH”, atau “Perseroan”) hari ini menyelenggarakan Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (“RUPST”) secara elektronik di Kantor Pusat Perseroan. RUPST membahas dan memutuskan beberapa agenda, sebagai berikut:

  1. Persetujuan laporan tahunan dan pengesahan laporan keuangan Perseroan untuk tahun buku yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2021.
  2. Persetujuan penggunaan laba bersih Perseroan untuk tahun buku yang berakhir di 31 Desember 2021.
  3. Persetujuan penetapan remunerasi Dewan Komisaris Perseroan untuk tahun 2022.
  4. Persetujuan penunjukan Akuntan Publik Perseroan untuk tahun buku yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2022.

Direktur Utama Indosat Ooredoo Hutchison, Vikram Sinha, mengatakan “Kami menyampaikan terima kasih kepada seluruh pelanggan kami dan para mitra atas kepercayaan dan loyalitas berkelanjutan yang memberikan keyakinan besar kepada Perseroan. Kami berhasil menjaga momentum pertumbuhan yang positif, sambil terus memperkuat kerja sama strategis dengan mitra global, dan juga senantiasa berkomitmen mendukung agenda transformasi digital Pemerintah Indonesia.”

Perseroan resmi menjadi Indosat Ooredoo Hutchison (IOH) pada 4 Januari 2022. Sejak saat itu, IOH berkomitmen untuk meningkatkan pengalaman pelanggan lewat integrasi dua entitas yang saling melengkapi. Hal ini termasuk integrasi jaringan yang tengah dilakukan di 43 ribu pemancar jaringan dengan target selesai pada akhir tahun 2022. Selain itu, IOH juga mendorong inovasi dan percepatan layanan digital baru. Pada bulan Maret lalu, IOH telah meluncurkan UCan dan Bima Kredit yang digunakan untuk pemberdayaan komunitas UMKM dan nelayan di Mandalika.

IOH membawa dampak signifikan bagi bisnis, industri, dan Indonesia. Hal ini terlihat dari kinerja perusahaan di kuartal pertama 2022 yang mencatatkan pertumbuhan kuat di total pendapatan serta EBITDA. Belum lama ini, IOH juga mengumumkan lahirnya BDx Indonesia menjawab permintaan yang terus meningkat akan data center berstandar global di Indonesia. IOH juga melakukan peran penting dalam mendukung agenda strategis Indonesia untuk mendorong pemulihan pariwisata dan pertumbuhan ekonomi di ajang MotoGP Mandalika, Jakarta E-Prix, dan Pertemuan G20. 

“IOH akan melanjutkan fokusnya dalam mempercepat proses integrasi sehingga seluruh pelanggan dapat segera menikmati manfaat dari hadirnya IOH di Indonesia. Kami juga ingin menciptakan nilai bersama yang lebih besar bagi pemegang saham untuk memberdayakan Indonesia melalui pemberdayaan talenta digital, perempuan, dan UMKM. Hal ini juga sejalan dengan misi IOH untuk memberikan pengalaman digital kelas dunia, menghubungkan, dan memberdayakan masyarakat Indonesia,” tutup Vikram.(JP02)

Google search engine

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here