FAKFAK, jurnalpapua.id – Sekitar 40 hari sejak kepergian Kolonel Arh Jusak Prastia Girsang yang meninggal dunia pada Jumat, 4 Maret 2022, tampuk kepemimpinan Markas Korem 182/Jazira Onim di Fakfak kembali diisi pejabat definitive.
Perwira menengah TNI yang dipercaya melanjutkan estafet tongkat komando itu adalah Kolonel Inf Hartono S.IP, seorang prajurit dari satuan elit Kopassus.
Kolonel Inf Hartono resmi dilantik sebagai Komandan Korem 182/JO pada 12 April 2022 di aula Makodam oleh Mayjen TNI Gabriel Lema, Pangdam XVIII/Kasuari .
Jabatan terakhir Kolonel Hartono sebelum menginjak tanah papua, adalah Perwira Bantuan III/PT Kerjasama Akademik di Direktorat Kersamik Sesko TNI.
Sepanjang perjalanan karirnya, perwira dengan tiga melati di pundak ini banyak menapaki tugas di lingkungan Kopassus, satuan elit TNI AD yang kerap menjalankan misi-misi khusus.
Sebelum menjabat sebagai Komandan Pleton 3 Kl 1 Batalyon 11 Grup 1 Kopassus, Kolonel Hartono mengawali karir militernya sebagai Perwira Pertama di Pusat Kesenjataan Infranteri (Pussenif).
Pussenif adalah badan pelaksana Kodiklat TNI AD dibawah komando Dankodiklat TNI AD di bidang Doktrin, pendidikan dan latihan antarkecabangan.
Diantara jabatan lain di satuan elit Kopassus yang pernah disandang Kolonel Hartono adalah Danton 2 Kl-1 Batalyon 11 Grup 1; Komandan Kompi 3/22 Grup 2; Komandan Kompi 1/21 Grup 2; Komandan Detasemen Markas Grup 2 Kopassus di Kartasura, Sukoharjo Jawa Tengah.
Sebelum menjadi Perwira Menengah di Pusat Kesenjataan Infanteri Seskoad, mantan dosen di Sekolah Staf dan Komando (Sesko) TNI ini pernah menjabat sebagai Wakil Komandan Batalyon 22 Grup 2 Kopassus.
Dari lembaga pendidikan tertinggi tentara yang mempunyai visi membentuk perwira TNI yang handal, professional dan proporsional ini, karir militer Kolonel Hartono melesat ke Tanah Papua, untuk menyambut turunnya bintang satu di pundaknya. JP01