BINTUNI, jurnalpapua.id – Sedikitnya ada tujuh kategori pengemudi kendaraan bermotor di jalan raya yang menjadi target polisi dalam Operasi Keselamatan Mansinam 2023 yang berlangsung selama 14 hari. Selain pemabuk, juga ada pengendara yang menggunakan knalpot brong.
Tujuh jenis pengendara yang berpotensi menimbulkan gangguan dan keselamatan lalu lintas di jalan raya itu meliputi; Pengemudi kendaraan bermotor yang menggunakan ponsel; pengemudi kendaraan bermotor yang masih di bawah umur; pengendara roda dua berboncengan lebih dari satu orang; pengemudi yang tidak menggunakan helm dan safety belt; mengemudikan kendaraan bermotor dalam pengaruh alkohol; pengemudi yang melawan arus lalu lintas dan yang ketujuh kendaraan yang menggunakan knalpot brong atau bising dan kendaraan yang tidak menggunakan plat nomor atau TNKB.
Kepastian target ini disampaikan Kapolda Papua Barat, Irjen Pol Daniel Tahi Monang Silitonga, dalam amanatnya yang dibacakan Kapolres AKBP Junov Siregar saarlt memimpin Apel Gelar Pasukan Operasi Mansinam 2023 di halaman Mapolres Teluk Bintuni, Selasa (7/3/2023).
“Sasaran operasi ini meliputi segala bentuk gangguan yang berpotensi menyebabkan kemacetan dan lakalantas baik sebelum pada saat maupun pasca Operasi Keselamatan Mansinam 2023,” kata Kapolres, membacakan amanat Kapolda.
Operasi Keselamatan Mansinam 2023 dilaksanakan dalam rangka cipta kondisi menjelang bulan Ramadan tahun 2023, yang bertujuan untuk menurunkan angka pelanggaran dan kecelakaan lalu lintas serta untuk meningkatkan disiplin masyarakat dalam berlalu lintas.
Apel gelar pasukan ini, disampaikan Kapolres, untuk mengetahui sejauh mana kesiapan personil maupun sarana pendukung lainnya sehingga kegiatan operasi dapat berjalan dengan optimal dan dapat berhasil sesuai dengan tujuan serta sasaran yang telah ditetapkan.
Operasi yang akan berlangsung hingga 20 Februari ini, melibatkan seluruh satuan di Polres Teluk Bintuni, Sub Denpom AD dan Dinas Perhubungan. Satpol PP yang di undang dalam apel ini, tidak ada yang hadir.
Dalam pelaksanaan Operasi Keselamatan Mansinam 2023 ini mengedepankan kegiatan pre emitif, preventif, edukatif serta persuasif dan Humanis didukung penegakan hukum secara elektronik atau teguran simpati dalam rangka meningkatkan simpati masyarakat terhadap Polri. JP01