SORONG, jurnalpapua.id – Rumah dan satu unit mobil milik Wagino, seorang penjual baju keliling di Jl Selada Kelurahan Malawele Distrik Aimas, Kabupaten Sorong ludes dalam musibah kebakaran pada Senin (7/3/2022).
Hingga kobaran api berhasil dijinakkan, tidak ada mobil pemadam kebakaran milik Pemerintah Kabupaten Sorong yang turun ke lokasi.
Informasi yang diterima media ini, dua unit mobil pemadam kebakaran yang dioperasikan Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP), sudah beberapa bulan ini rusak. Kalaupun mobil siap jalan, petugas yang sudah mengikuti pelatihan dan berlisensi untuk mengoperasikan damkar, sudah dipindah dari Tim Damkar.
Fakta ini juga dibenarkan AKP Muhadi SH, Kapolsek Aimas. Menurutnya, untuk memadamkan kobakaran api, ia bersama aparat TNI dan masyarakat sekitar bergotong royong dengan peralatan seadanya.
“Tidak ada mobil pemadam, jadi kita padamkan api dengan peralatan seadanya,” kata Haji Andi, sapaan Kapolsek Aimas, usai dari lokasi kebakaran.
Musibah kebakaran pada pukul 11.30 WIT ini diduga dipicu ledakan tabung gas elpiji yang ada di dapur rumah Wagino, yang lupa dimatikan. Ledakan yang diikuti semburan api, cepat menyebar ke dinding dapur yang terbuat dari kayu dan barang-barang ang mudah terbakar lainnya.
Masyarakat sekitar yang mengetahui peristiwa itu, berusaha menyelamatkan barang-barang dan sebagian masyarakat memadamkan api dengan air dan menggunakan alat seadanya.
Mendapat laporan masyarakat, Kapolsek Aimas ikut turun langsung ke lokasi memimpin anggotanya untuk membantu memadamkan ap bersama Babinsa. Lurah Malasom, Akmadi juga terlihat turun langsung ke lokasi untuk membantu pemadaman.
Nahasnya, satu unit mobil yang sehari-hari digunakan Wagino untuk berjualan keliling, tidak terselamatkan. Meski tidak ada korban jiwa, Wagino sebagai pemilik rumah, harus dilarikan ke RSUD John Piet Wanane karena menderita luka bakar.
Tim Inafis Satreskrim Polres Sorong langsung diterjunkan ke lokasi untuk mengidentifikasi kepastian penyebab kebakaran. Atas peristiwa ini, kerugian yang diderita Wagino ditaksir tidak kurang dari 300 juta rupiah. “Karena ada mobil juga yang ikut terbakar,” tukas Kapolsek. JP01
