BINTUNI, jurnalpapua – Kepemimpinan Petrus Kasihiw sebagai Bupati Teluk Bintuni, dinilai kurang memuaskan oleh masyarakat. Banyak janji politik yang disampaikan saat kampanye, tidak terlaksana.
“Approval rating Petrus Kasihiw dan Matret Kokop selama menjabat di periode keduanya ternyata tidak baik-baik saja. Mayoritas menyatakan tidak puas dan sangat tidak puas (42,4 persen) dengan Bupati Petrus Kasihiw, sementara yang menyatakan puas dan sangat puas (32,2 persen) terhadap Wakil Bupati Matret Kokop terhitung rendah untuk inkumben” jelas Miftahul Munir selaku peneliti senior PRC dalam rililsnya dibagikan Minggu (28/7/2024).
Dari survey PRC, sebanyak 54 persen dari 500 responden yang menjadi sampling survey ini, menyatakan tahu janji politik atau program kerja Bupati dan Wakil Bupati Teluk Bintuni periode 2021-2024. Namun sebanyak 64 persen, responden menyatakan hanya sebagian kecil janji kampanye Petrus Kasihiw yang berpasangan dengan Matret Kokop, terlaksana dalam menjalankan roda pemerintahan.
Sedangkan 10 persen responden, menyatakan janji politik Petrus Kasihiw-Matret Kokop tidak terlaksana sama sekali, dan 9,4 persen menyatakan sebagian besar janji politik terlaksana. Terdapat angka 16,6 persen responden yang menyatakan tidak tahu atau tidak menjawab.
Survei oleh PRC yang dilakukan pada rentang waktu 15-30 Juni 2024 ini, menggunakan teknik multi-stage random sampling, dengan 500 responden. Dengan significant level 95 persen, survei tersebut memiliki tingkat Margin of Error (MoE) sebesar 4,3 persen.
Demi menjaga kualitas data, kata Miftahul Munir, dilakukan supervisi berlapis, respondent check, dan verifikasi terhadap seluruh kuesioner.
Terkait dengan penilaian kinerja, sebanyak 27,2 responden menyatakan Tidak Puas terhadap kinerja Bupati Petrus Kasihiw. 25 persen menyatakan Biasa Saja, dan 21,6 persen yang menyatakan Puas. Sedangkan responden yang menyatakan Sangat Tidak Puas, sebanyak 15,2 persen atau jauh lebih besar dari yang menyatakan Sangat Puas (1,0 persen).
Kondisi ini berbalik dengan pernyataan responden terkait kinerja Wakil Bupati Matret Kokop. Sebanyak 29,2 persen menyatakan Puas, 28,0 persen Biasa Saja dan 23,0 persen yang menyatakan Tidak Puas. Yang menyatakan Sangat Tidak Puas tercatat 7,8 persen, dan Sangat Puas 3,0 persen.
Dengan tingkat approval rating yang demikian, Munir bilang, sosok figur baru di luar inkumben terbuka dalam peta pertarungan Pemilihan Bupati-Wakil Bupati Teluk Bintuni periode 2024-2029.
“Besar harapan kita, sosok Bupati – Wakil Bupati Teluk Bintuni mendatang mampu membangun Teluk Bintuni semakin baik,” tutup Miftahul Munir. JP03.
