BINTUNI, jurnalpapua.id – Puluhan buruh di Pelabuhan Bintuni yang tergabung dalam Tenaga Kerja Bongkar Muat (TKBM), melakukan aksi damai untuk menolak seruan Mogok Sipil Nasional (MSN) yang disampaikan kelompok separatis Papua Barat atau Komite Nasional Pembebasan Papua Barat (KNPB), Jumat (24/3/2023).
Aksi damai yang berlangsung di kawasan pelabuhan sejak pukul 10.35 WIT ini, dipimpin langsung Ketua TKBM Yance Maboro, mendapat pengawalan dari aparat keamanan Polres Teluk Bintuni.
Dalam orasinya, Yance Maboro yang juga tokoh masyarakat Bintuni ini menyampaikan, aksi damai yang ia pimpin bertujuan mengajak seluruh elemen masyarakat Teluk Bintuni, untuk bersama-sama menjaga situasi Keamanan dan Ketertiban Masyarakat (Kamtibmas).
“Jangan mendengarkan isu-isu maupun berita hoax yang disampaikan oleh kelompok Separatis Politik (KNPB),” katanya.
Aksi damai ini digelar TKBM Pelabuhan Bintuni menyusul ajakan KNPB saat melakukan Rapat Kerja Wilayah (Rakerwil) KNPB Sentani pada 19-20 Februari 2023. Rapat ini mengambil tema “Merajut Persatuan menuju Mogok Sipil Nasional (MSN) menuju pembebasan Nasional.”
Baca juga: Ketua TKBM Serukan Anggotanya Fokus Bekerja, Tidak Terhasut Seruan Mogok Sipil Nasional KNPB
Atas seruan tersebut, ditegaskan Yance Maboro, TKBM Pelabuhan Bintuni secara tegas Menolak Program Mogok Sipil Nasional yang dicanangkan oleh Kelompok Separatis Politik Papua Barat.
“Mari kita satukan tekad dan bergandengan tangan, untuk sama-sama mendukung pemerintah daerah dan aparat keamanan dalam menjaga stabilitas keamanan, ekonomi, sosial dan politik di Teluk Bintuni,” tandasnya. JP01
