BINTUNI, jurnalpapua.id – Bupati Kabupaten Teluk Bintuni Ir Petrus Kasihiw MT menyentil panitia pembangunan tempat ibadah yang telah menerima banyak bantuan dari pemerintah daerah, tapi wujud bangunan tak kunjung selesai.
Dari catatan Bupati, selama duet kepemimpinannya bersama Matret Kokop SH sudah terbilang miliar dana bantuan yang diberikan kepada panitia pembangunan tempat ibadah, baik gereja maupun masjid. Namun fakta di lapangan, wujud bangunan itu tak kunjung ada.
“Kebiasaannya sesama panitia saling ribut di dalam ketika sudah pegang uang banyak. Akhirnya uang habis bangunan tidak selesai. Jadi panitia pembangunan tempat ibadah itu berat, karena selalu berhadapan dengan setan dan iblis,” kata Petrus Kasihiw, saat memberikan sambutan dalam peresmian dan pentahbisan Gedung Baru Jemaat Getsemani Gereja Pekabaran Injil Cabang Bintuni, Sabtu (19/3/2022).
Bupati menghadiri peresmian gedung baru gereja ini didampingi Wakil Bupati Matret Kokop SH. Dalam penyampaiannya, bupati menyatakan syukur dan mengapresiasi semangat dan kerja keras panitia pembangunan GPI Jemaat Getsemani, yang telah menyelesaikan tugasnya membangun gereja.
Dalam kesempatan yang sama, Bupati juga menyampaikan terima kasih atas kepercayaan yang diberikan jemaat gereja kepada dirinya, untuk memimpin Teluk Bintuni selama dua periode.
Karena kondisi pandemi Covid-19 yang belum sepenuhnya mereda, menjadi hambatan utama Bupati dalam mewujudkan program-program ke masyarakat, tak terkecuali program untuk sektor keagamaan. “Saya menyampaikan terima kasih atas dukungannya, dan mohon doanya supaya kami berdua ini bisa mengakhiri masa jabatan ini dengan baik, meski jauh dari kesempurnaan,” tukas Bupati. JP01