BINTUNI, jurnalpapua.id – Dinas Sosial Kabupaten Teluk Bintuni memberikan respon yang cepat terhadap musibah kebakaran yang menghabiskan lima rumah warga di Jl Tahiti (Sundoro) Kelurahan Bintuni Timur Distrik Bintuni, pada Senin (7/3/2022).
Sehari pasca kejadian, Kepala Dinas Sosial Teluk Bintuni drg Ferdinand Mangalik langsung turun ke lokasi untuk melihat kondisi terakhir rumah warga yang terbakar, dan kondisi pemilik rumah.
“Kami dari Pemerintah Daerah hadir untuk mendengar keluhan masyarakat yang terkena dampak kebakaran di Kampung Tahiti ini sekaligus mendata apa yang menjadi kebutuhan mendesak mereka,” kata Ferdinand Mangalik saat menghubungi wartawan Jurnalpapua, Selasa (8/3/2022).
Selain mendengar keluhan para korban, dalam waktu yang bersamaan Dinas Sosial juga menyalurkan bantuan tanggap darurat berupa bahan makanan seperti beras, minyak goreng, gula, air mineral serta mie instan.
Berita Terkait : Gorden Jendela Tersulut Api, Lima Rumah di Tahiti Bintuni Ludes Terbakar
Bantuan bahan makanan ini kata Ferdinand, sebagai stimulan tahap awal untuk mengurangi beban penderitaan para korban kebakaran.
Seperti diketahui, musibah kebakaran di komplek pemukiman padat penduduk ini terjadi pada Senin (7/3/2022) siang. Padatnya rumah-rumah warga serta sulitnya akses menuju titik api, menyulitkan pemadam kebakaran untuk menjinakkan si jago merah.
Dari penyelidikan awal, sumber api yang memicu kebakaran diduga berasal dari rumah milik Abdulah Basir Rumatan. Rumah-rumah warga yang rata-rata menggunakan bahan kayu sebagai dinding ini, menjadi salah satu pemicu kobaran api cepat menjalar.
Selain Dinas Sosial, OPD yang juga turun langsung menyerahkan bantuan awal adalah Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Teluk Bintuni, yang dikoordinir langsung Kepala BPBD Melianus Naa.
Selain beras dan bahan makanan lain, OPD ini menyerahkan bantal dan tikar darurat yang bisa digunakan korban kebakaran untuk sementara waktu.
“Ini bantuan awal yang kami berikan, tolong diterima dengan baik dan mudah-mudahan bermanfaat,” tukas Melianus Naa. JP01
