BINTUNI, jurnalpapua – Sepuluh wartawan di Kabupaten Teluk Bintuni yang mengikuti Uji Kompetensi Wartawan (UKW) angkatan I yang diselenggarakan pengurus PWI Teluk Bintuni, Papua Barat dinyatakan lulus sesuai kompetensinya.
Dari 10 wartawan yang mengikuti ujian, 6 orang dinyatakan kompeten ke jenjang Wartawan Madya dan 4 orang lulus sebagai Wartawan Muda. Hasil ini disampaikan setelah dua hari dilakukan ujian yang berlangsung sejak Senin (17/7/2023).
M. Iqbal Irsyad, salah seorang penguji dari PWI Pusat menyampaikan, wartawan Bintuni yang lulus uji kompetensi ini menambah daftar total jumlah wartawan dibawah naungan organisasi PWI pemegang lisensi kompeten menjadi 16.984 orang, dari pelaksanaan ujian sebanyak 714 kegiatan.
“Ini adalah pelaksanaan UKW yang ke 714 oleh lembaga uji PWI. Selamat kepada teman-teman yang sudah dinyatakan lulus, teruslah belajar dan pahami Kode Etik Jurnalistik dalam menjalankan tugas,” kata Iqbal Irsyad, Selada (18/7/2023).
Ketua PWI Teluk Bintuni, Fidelis Wiran yang menjadi salah satu wartawan kompeten di jenjang Madya menyampaikan terima kasih kepada para penguji yang selama dua hari, dengan penuh kesabaran membimbing para wartawan Teluk Bintuni untuk melaksanakan ujian.
“Selama dua hari ini kami mendapatkan ilmu yang sangat berharga. Meski sehari-hari kami ini sudah biasa melakukan liputan, tapi ketika menghadapi ujian ada rasa grogi juga,” kata Pedi, sapaan Ketua PWI Teluk Bintuni dua periode ini.
Untuk lebih meningkatkan pengetahuan dan kompetensi wartawan Teluk Bintuni dalam menjalankan tugas-tugas jurnalistik, PWI Teluk Bintuni berencana menggelar Pendidikan dan Pelatihan Wartawan dalam waktu dekat.
“Nanti kami undang lagi bapak penguji ini untuk memberikan materi pelatihannya,” Tukad Pedi.
Jems Aisoki, Sekretaris PWI Papua Barat yang didaulat menutup pelaksanaan UKW Angkatan I PWI Teluk Bintuni menambahkan, sebagai pelaku profesi yang mengedepankan intelektualitas, wartawan harus berkompeten dan berintegritas.
“Ini satu langkah maju dari pengurus PWI Teluk Bintuni sejak organisasi ini di bentuk di Bintuni. Terima kasih teman-teman yang sudah menginisiasi pelaksanaan UKW, karena kegiatan ini adalah untuk mengetahui apakah dalam melaksanakan profesi sehari-hari, kita sudah kompeten,” kata Jems. JP01