FAKFAK, jurnalpapua.id – Cuaca ekstrim yang terjadi di wilayah Papua Barat dalam beberapa hari terakhir, berpotensi menimbulkan bencana alam berupa banjir, gelombang laut yang tinggi hingga tanah longsor.
Sebagai antisipasi menghadapi musibah tersebut, Komandan Korem 182/Jazira Onim Kolonel Inf Hartono S.Ip melaksanakan gelar pasukan untuk kesiapsiagaan tanggap bencana, Senin (29/8/2022).
Selain personil dari jajaran Korem 182/JO, apel gabungan yang dihadiri seluruh unsur Forkopimda Fakfak ini diikuti satgas dari Polres Fakfak, Pangkalan Angkatan Laut Fakfak, Satpol PP, Basarnas, BPBD dan OPD terkait.
“Kita harus mengenali kemungkinan bentuk ancaman bencananya yang akan terjadi dari indikasi yang ada, guna menyiapkan strategi penangganan yang tepat. Selain itu kita juga harus mengetahui permasalahan yang ditimbulkan, dengan harapan kita dapat mencari jalan keluar atau solusinya,agar tidak menjadi permasalahan yang berlarut,” ungkap Danrem
Menurutnya, kondisi cuaca saat ini yang rawan bencana alam harus diantisipasi dengan baik oleh satuan tanggap bencana di seluruh daerah kabupaten jajaran Korem 182/JO.
Apel Kesiapsiagaan Tanggap Bencana Alam kata Danrem, juga merupakan sarana koordinasi semua instansi untuk memelihara dan meningkatkan kemampuan prosedur hubungan kerja antar instansi dalam mempersiapkan penanggulangan bencana alam.
Selain itu juga untuk mengukur kesiapan tingkat kemampuan dan sarana prasarana yang telah dimiliki oleh para prajurit TNI, Polri, Pemda maupun instansi terkait sehingga dalam melaksanakan tugas dan fungsi nya pada saat terjadi bencana alam dapat berjalan dengan baik.
“Untuk menghadapi tantangan tugas terkait bencana alam, sesuai arahan Pangdam XVIII/Kasuari, pagi ini kita melaksanakan apel kesiapsiagaan bencana sebagai salah satu cara untuk menunjukan kepada publik bahwa Jajaran Korem 182/JO dan Pemerintah Daerah siap mencegah, menghindari, menganstisipasi dan menghadapi setiap kemungkinan terkait dengan bencana sebagai bagian dari mitigasi bencana,” urai Danrem.
Perwira TNI AD dengan tiga melati di pundak ini juga mengajak dan mengimbau kepada seluruh masyarakat berpartisipasi aktif dalam tanggap bencana alam di wilayahnya agar meminimalisir kerugian dari dampak bencana alam di wilayahnya. JP03