MAMBERAMO, jurnalpapua, Sidang sengketa Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kabupaten Mamberamo Tengah 2024 memasuki tahap ketiga di Mahkamah Konstitusi (MK). Masyarakat setempat menaruh harapan besar agar MK dapat mengambil keputusan yang profesional, adil, dan transparan. Harapan ini disampaikan oleh berbagai elemen masyarakat, termasuk tokoh intelektual Mamberamo Tengah, Gerson Karoba, yang menegaskan pentingnya menegakkan kebenaran dalam setiap proses demokrasi.
Masyarakat Mamberamo Tengah mengikuti perkembangan sidang dengan cermat, mengingat hasil Pilkada akan menentukan masa depan daerah mereka. Gerson Karoba menegaskan bahwa meskipun kebenaran bisa ditekan, pada akhirnya ia akan tetap bersuara dan menemukan jalannya. “Eber wene mendek, eber mondok ar yino. Nen Inenggal wene mendek op wene yugup mondok maga,” ujarnya, yang berarti bahwa kebenaran mungkin bisa dikalahkan sementara, tetapi tidak akan pernah salah dan akan tetap terungkap.
Seperti diketahui, pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Mamberamo Tengah Nomor Urut 03, Eremen Yogosam dan Berius A. Kogoya, mengajukan gugatan ke MK terkait dugaan pelanggaran dalam Pilkada. Dalam sidang pendahuluan pada 16 Januari 2025, mereka mempersoalkan dugaan tidak terpenuhinya persyaratan kesehatan oleh beberapa calon serta ketidaksesuaian hasil penghitungan suara.
Sidang tahap kedua yang berlangsung pada 30 Januari 2025 berfokus pada mendengarkan keterangan dari pihak tergugat, yakni Komisi Pemilihan Umum (KPU) dan Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Mamberamo Tengah. Keterangan tersebut disampaikan melalui kuasa hukum maupun perwakilan langsung dari kedua lembaga penyelenggara pemilu tersebut.
Sedangkan sidang pleno Mahkamah Konstitusi dijadwalkan berlangsung pada Rabu, 5 Februari 2025, dengan agenda pembacaan putusan atau ketetapan. Masyarakat Mamberamo Tengah menantikan hasil akhir dengan harapan adanya pemimpin yang jujur, adil, dan benar-benar peduli terhadap kesejahteraan rakyat. Keputusan MK akan menjadi momen penting dalam perjalanan demokrasi di daerah tersebut.(JP02)
