BINTUNI, jurnalpapua – Komisioner KPUD Teluk Bintuni siap melaksanakan rapat pleno terbuka rekapitulasi perolehan suara Pilkada Serentak pada 27 November 2024 di tingkat kabupaten.
Seluruh logistik pilkada dari 24 distrik se-Kabupaten Teluk Bintuni, saat ini sudah kembali tersimpan di gudang KPUD, baik surat suara, kota suara maupun formulir yang berisi catatan hasil rekapitulasi tingkat distrik.
“Seluruh kotak suara dari 24 distrik telah tiba di gudang KPU Kabupaten. Kami juga telah berkoordinasi dengan KPU Provinsi Papua Barat untuk memastikan kelancaran proses rekapitulasi ini,” ujar Memed Alfajri, saat Rapat Koordinasi Persiapan Pleno Terbuka Tingkat Kabupaten, Senin (2/12/2024).
Rapat ini berlangsung di ruang Sisar Matiti, Kantor KPU Teluk Bintuni, dan dihadiri oleh jajaran Forkopimda, Dandim 1806/TB, Kabag Ops Polres Bintuni, Ketua Bawaslu, Kejaksaan Bintuni, Ketua LMA 7 Suku, perwakilan BUMN PLN, serta stakeholder lainnya.
Ketua KPU Teluk Bintuni, Muhammad Makmur Memed Alfajri, menyampaikan bahwa tujuan rapat ini adalah untuk memastikan kesiapan teknis dan koordinasi semua pihak dalam pelaksanaan rapat pleno terbuka Rekapitulasi penghitungan suara Pemilukada serentak tingkat Kabupaten yang dijadwalkan pada Selasa, 3 Desember 2024, mulai pukul 10.00 WIT.
Rapat pleno terbuka tingkat Kabupaten ini, selain dilaksanakan tatap muka juga akan disiarkan secara daring melalui alamat live streaming untuk memastikan transparansi kepada masyarakat Teluk Bintuni.
Sementara itu, Anggota Komisioner KPU Ketua Devisi Teknis penyelenggara, Eko Priyo Utomo menambahkan saat rapat pleno terbuka tingkat Kabupaten nanti, juga dilakukan pembatasan peserta. Yang dapat hadir di ruangan pleno nanti, selain Bawaslu, tamu undangan, para saksi dan 6 orang dari tiap masing-masing anggota PPD tingkat Distrik SE-Kabupaten Teluk Bintuni, ada pula insan pers.
Pelaksanaan rapat pleno terbuka ini, akan mendapat pengamanan ekstra ketat dari aparat gabungan TNI – Polri. Kabag Ops Polres Teluk Bintuni, Iptu Zakaria Tampo, yang mewakili Kapolres Teluk Bintuni, menyatakan bahwa pengamanan akan diperkuat dengan 273 personel gabungan.
“Sebanyak 30 personel Brimob dan 38 personel Dalmas disiagakan untuk menjaga keamanan jalannya rapat pleno,” jelasnya. JP03
